Jurnal PKL hari ke 5

 Mengenal Desain Jaringan Two-Tier dan Praktik VLAN Routing

Aktivitas:

    Pada hari ke-5 PKL ini, kegiatan saya diawali dengan melanjutkan pembelajaran yang masih sama seperti hari sebelumnya. Fokus utama tetap pada pelatihan VLAN dan routing hingga jaringan dapat terkoneksi ke internet. Materi ini saya ulang kembali agar benar-benar paham prosesnya dari awal, mulai dari konfigurasi VLAN pada switch, pemberian IP address, pembuatan interface VLAN, hingga pengaturan routing antar jaringan agar bisa saling terhubung dan akses internet berjalan lancar.

    Setelah sesi pelatihan pribadi selesai, saya mengamati aktivitas senior-senior yang sedang membuat topologi jaringan baru. Saya memperhatikan dan mencatat bagaimana mereka merancang dan mengimplementasikan topologi tersebut.

    Topologi yang mereka bangun cukup kompleks, mencakup beberapa perangkat inti seperti firewall Fortinet, router, core switch (CS), Top of Rack switch (TOR), server, hingga akses ke client. Jalur koneksi dalam topologi itu terdiri dari dua arah utama:

• Dari CS ke TOR lalu ke server.

• Dari CS ke AS (Access Switch) lalu ke client.

Meskipun saya hanya ikut sedikit dalam pembuatan topologi tersebut, saya memanfaatkan kesempatan ini untuk banyak belajar. Saya bertanya kepada senior tentang fungsi masing-masing perangkat dan alasan pemilihan skema topologi seperti itu. Banyak insight yang saya dapat, terutama tentang penempatan firewall sebagai pintu pengaman jaringan dan pengelompokan trafik jaringan melalui core dan access switch.

Pengamatan ini membuat saya semakin semangat untuk mendalami praktik nyata di dunia jaringan komputer, terutama dalam perancangan dan implementasi topologi yang efisien dan aman.

Kesimpulan:

Hari ini saya masih berada di fase pelatihan pengulangan materi dasar VLAN dan routing, namun saya juga mulai terpapar pada proyek yang lebih kompleks seperti pembuatan topologi jaringan besar yang melibatkan berbagai perangkat jaringan skala enterprise. Saya belajar banyak dari pengamatan dan diskusi dengan senior, serta memahami bahwa proses merancang jaringan tidak hanya soal koneksi, tetapi juga manajemen, keamanan, dan efisiensi.

Dokumentasi :